Jodoh Tidak Melulu Pendamping Hidup. Kucing Tetangga yang Lagi Deketin Kucing Kamu Bisa Jadi Jodoh Kamu

Beneran tu kucing jodoh loe, siapa tahu tu kucing punya majikan cakep yang nantinya tanpa sengaja loe dipertemukan lewat perantara kucingnya yang lagi deketi kucing loe. Kerenkan, klasik kaya drama korea, paling jeleknya kaya FTV. Tapi jangan salah loh karena memang jodoh nggak akan bisa kita tebak datangnya. 

Kaya imam masjid komplek tempat gw tinggal, jumpa istrinya gara-gara bubur. Sekarang udah pada besar anak-anaknya. Klasik, biasa dan sederhana, memang jodoh itu sederhana seperti kita menyederhanakan rejeki.

Balik lagi ke tema yang gw tulis sebelumnya, bahwa jodoh nggak melulu soal pendamping hidup, melainkan banyak hal yang menurut gw juga bisa dikategorikan jodoh atau garis besarnya adalah takdir. 

Keluarga

Jodoh paling pertama adalah keluarga. Terkhusus Ayah dan Ibu menurut gw. 

Ada beberapa hal yang yang nggak bisa kita rubah didunia ini, salah satunya adalah orang tua. Kita nggak bisa milih orang tua kita siapa, apa lagi kita merubah orang tua kita. Itulah jodoh sejati yang menurut gw hidup dan mati merekalah jodoh kita. Yang ngebesarin kita, bombing kita, ngedidik kita. Mereka nggak mikirin beras abis gara-gara porsi makan kita buanyak, yang mereka pikirin adalah bagaimana anaknya bisa tumbuh lebih baik dari pada mereka. 

Jadi Jodoh nggak melulu pendaping hidup seperti yang kita bayangi selama ini. Orang tua lebih-lebih lama mendampingi hidup kita. So, ngapain galau gegara syawal kemarin dapet banyak undangan pernikahan. Santai aja, jodoh loe laginyangkut di gorong-gorong Jakarta.

Sahabat

Ini dia orang yang bukan siapa-siapa tapi mau diminta apa-apa, juga minta apa-apa dari kita. Yang satu ini kayanya gw nggak perlu panjang lebar untuk ngejelasin kenapa sahabat masuk dalam kategori jodoh dalam hidup, selain dia memang orang yang paling berperan dalam hidup kita, bisa jadi dia memang jodoh yang kita harapkan sebenarnya. Coba lirik-lirik lagi, jangan-jangan memang sahabat loe jodoh yang selama ini loe cari. Pernah tahukan pribahasa ‘semut di sebrang lautan terlihat jelas, gajah dipelupuk mata nggak terlihat.’ Ayo-ayo inding the jodoh, jangan kode-kode, langsung ajak ke KUA.

Guru

Pernah nggak kepikiran kalau guru itu jodoh loe? Ibaratnya kita naik kepuncak, Guru itu adalah anak-anak tangga yang membawa kita perlahan semangkin keatas menuju puncak yang kita harapkan. 

Pernah nggak ngebayangi; kalau saja guru SD gw bukan bu Ani pasti gw nggak kaya gini atau kaya gitu. Andai aja dulu guru olah raga gw bukan pak anto apa gw dapet pelajaran yang sama yang bisa bawa gw sampai seperti sekarang? 

Guru adalah jodoh kita, orang yang mendidik, membuka pikiran, memberi wawasan. Guru adalah pendamping hidup yang kadang serig kita lupakan. Tega ya.. udah pinter pergi aja. Malah galau sama orang yang banyak memberi harapan palsu. Mending silahturahmi ke guru-guru kita, siapa tahu ditawarin nikah sama anaknya. Alhamdulillah. 

Tetangga

Saudara terdekat kita adalah tetangga kita. Siapa yang menyangka kita diberi tetangga yang begitu dan begini. Ya itulah jodoh dalam hidup kita, karena jodoh memang ngak melulu pendamping hidup melainkan pendamping kehidupan. Bukan calon istri loe yang pertama kali bantu loe ketika ada masalah di rumah, pastinya tetanggga duluan yang bantu loe. Atau kalaua da acara-acara besar di rumah, tetanggalah yang paling pertama memberikan tenaganya. Karena saudara kaang belum tentu dekat jaraknya dengan kita. 

Coba syukuri kita punya tetangga yang baik ataupun yang tidak. Silahturahmi kepada tetangga, bawa makanan yang loe buat, pastikan enaknya. Barang kali tetanggga punya anak yang baru pulang dari amrik, yang udah lama ngilang selama 12 tahun stelah ciuman di bandara sama Cinta, dan bisa jadi itu jodoh loe, yang selama ini ngumpet di balik kerinduan loe. 

Syukuri apa yang ada hidup adalah anugrah, tetap jalani hidup ini meski jodoh tak ditemui.

Karena janji Allah pasti, jadi jangan khawatir jodoh loe bisa jadi belum datang karena masih kehalang oleh kesiapan diri loe yang sebenernya masih belum siap. Maih suka main-main, suka pacaran, dan sebagainya.

Karena jodoh nggak melulu soal pendamping hidup melainkanorang-orang disekitar kita yang siap membantu kita, dan siap kita beri bantuan. Jadi maksimali beri kebaikan untuk orang sekitar kita, bisa jadi salah satu dari mereka atau anak-anak, kaka-adik mereka adalah jodoh kita. Amin. Tapi jangan ngarep ya.